Wednesday 10 June 2020

(Tak) Ada


Seratus duapuluh menit, empat puluh lima detik
Bangku kosong itu melongo memperhatikanku
Pada ruang tunggu, lagi-lagi rindu digadai waktu
Heningmu menjelma kening di bibir mimpiku

Deras menghapus derai
Hujan adalah isyarat 'Aku membutuhkanmu'
Kebutuhan adalah kebutuhan
Keinginan itu beda lagi

Tiada tercipta dari pernah ada
Terimalah kasihku, untuk itu.
Berkat ketiadaanmu,
Kutemukan diriku.

No comments:

Post a Comment